1. Penjelasan singkat informasi-informasi yang anda dapat di kedua tempat tersebut
RTMC atau kepanjangan dari Regional Traffic Management Centre itu sangat bermanfaat dalam mengatasi permasalahan yang kerap kali terjadi di masyarakat, terutama yang berhubungan dengan lalu lintas. RTMC merupakan TMC yang berada di bagian regional. Jadi rata-rata tiap kota yang ada memiliki RTMC masing-masing yang saling bisa terhubung dan berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya agar bisa dengan mudah dalam koordinasi yang dibutuhkan. Sedangkan TMC tingkat nasional disebut dengan NTMC atau kepanjangan dari National Traffic Management Centre.
TMC yang ada di tiap kota terutama pada regional yang areanya sudah dipasang CCTV (Closed Circuit TeleVision) digunakan untuk mengatasi pelanggaran lalu lintas dan tindak kriminal yang kerap kali terjadi di masyarakat. Dengan adanya CCTV, keadaan lalu lintas yang ada akan direkam kemudian dikirimkan ke server yang telah disediakan guna menyimpan rekaman video saat dibutuhkan atau sekedar sebagai rekapan video. Selanjutnya video tersebut akan dipantau lebih lanjut guna mengawasi jalannya lalu lintas yang ada, serta untuk memantau tindak kriminalitas yang sering terjadi di jalanan, seperti perampokan, pembunuhan, tabrak lari, dan sebagainya. Video yang direkam dari beberapa area yang telah direkam CCTV tersebut kemudian ditampilkan pada satu layar agar memudahkan dalam memantau. Terdapat beberapa komputer yang disediakan untuk pemantauan tersebut.
RTMC Polda Jatim yang kami kunjungi telah membantu dalam memecahkan kasus kriminalitas yang pernah terjadi beberapa waktu yang lalu. Misalkan saja saat terjadi peristiwa tabrak lari, CCTV akan sangat berguna dalam melacak nopol kendaraan tersebut untuk diidentifikasi siapa pemilik kendaraan tersebut pada database Kepolisian. Dalam waktu singkat data lengkap mengenai pelaku tabrak lari tersebut dapat dengan mudah diketahui dan ditindaklanjut.
RTMC Polda Jatim juga dibantu oleh Radio Suara Surabaya dalam memantau keadaan lalu lintas yang ada berdasarkan laporan yang disampaikan secara langsung oleh masyarakat yang berada di tempat kejadian. Laporan yang dikirimkan dapat secara online maupun offline (sms, telepon), yang selanjutnya disampaikan ke RTMC Polda Jatim untuk segera ditindaklanjuti. Masyarakat juga bisa menyampaikan maupun menanyakan mengenai informasi apapun ke RTMC Polda Jatim. baik secara online melalui Facebook yang telah dibuat, maupun melalui sms.
Di Dishub kami dijelaskan mengenai Jembatan Timbang. Jadi truk-truk besar yang biasanya kita lihat, yang bisanya bawa banyak barang gitu ternyata kalau mau lewat itu ditimbang terlebih dahulu. Timbangan yang digunakan itu semacam lempengan besi yang diletakkan di area jembatan timbang. Kegunaannya yaitu untuk mengukur berat bawaan truk itu, apakah melebihi batas yang telah ditentukan atau tidak. Jika melebihi batas, maka wajib membayar biaya kelebihan berat truk tersebut. Atau mengalihkan lewat jalur lainnya gitu.
Kenapa ada jembatan timbang? Adanya jembatan timbang itu salah satunya untuk mengukur truk agar berat bawaannya sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Karena kalau terlalu banyak truk yang lewat dengan kapasitas berat melebihi batas, jalanan yang dilewati akan cepat rusak. Hal seperti itu kan berbahaya juga kalau misal tiba-tiba jalanan menjadi rusak atau bahkan sampai tidak bisa dilewati lagi. Bisa membahayakan keselamatan juga.
2. Korelasi informasi yg didapat dengan tugas FP jarmul kelompok anda
Dari kunjungan yang telah dilakukan, FP kelompok saya lebih banyak mengacu pada RTMC yaitu pada pengawasan lalu lintas dengan menggunakan CCTV. Pada salah satu ruas jalan traffic light, akan diketahui berapa banyak kendaraan yang melanggar lalu lintas di ruas jalan tersebut melalui video yang telah direkam menggunakan CCTV, kemudian akan dibuat statistik pelanggaran yang telah terjadi untuk mengetahui seberapa banyak pelanggaran lalu lintas pada traffic light yang ada.
3. Usulan riset yang bisa dikaitkan dengan kunjungan yang ada
Selama ini pelanggaran lalu lintas sering kali terjadi. Meskipun telah direkam dengan menggunakan CCTV, tetapi untuk mengetahui adanya pelanggaran lalu lintas petugas yang bersangkutan harus mengecek secara manual mana saja kendaraan yang melanggar lalu lintas melalui video yang ada baru kemudian saat pengurusan STNK baru, kendaraan tersebut akan dikenakan denda dari pelanggaran tersebut. Hal tersebut kurang efisien karena petugas harus mengecek secara manual. Akan lebih baik jika nantinya ketika ada pengendara yang melanggar lalu lintas akan ada kamera yang otomatis memotret kejadian tersebut dan kemudian dimasukkan ke database pelanggaran mengenai detail kendaraan tersebut beserta detail pemilik kendaraan yang diperoleh dari database pusat dengan mencocokkan nomer kendaraan tersebut. Database pelanggaran tersebut juga akan otomatis langsung meng-update jumlah pelanggaran ke web atau aplikasi yang disediakan untuk statistik pelanggaran lalu lintas. Dengan begitu petugas tidak perlu melakukan semuanya secara manual.
0 komentar:
Posting Komentar